Si Unyil
Ini dia sang legendaris panggung boneka di Tanah air! Ya! Si Unyil! Anak tahun 80an dan awal 90an hampir bisa dipastikan menggemari tayangan ini, beberapa tokohnya menjadi kenangan tersendiri bagi anak-anak masa itu, ada Pak Raden, Pak Ogah, Bu Bariah, Pak Ableh, Unyil, Kinoy, Usrok, Cuplis dan lain-lain. menghibur anak-anak tiap hari Minggu pagi, karena hanya pada hari itulah TV siaran pada pagi hari, di hari lain TV siaran baru dimulai pada sore hari. Saking melegendanya Unyil, banyak merk barang yang me lebel-kan si Unyil, mulai dari kerupuk, bungkus es lilin (es kero: ujar urang Banjar) dan lain-lain.
Kepopuleran Si Unyil memudar seiring dengan hadirnya film kartun yang tayang di TV Swasta hingga akhirnya tidak tayang lagi di pertengahan tahun 90an, mencoba bangkit di awal 2000an namun sayang hasilnya mengecewakan. Kemudian di tahun 2005an (CMIIW) Si Unyil kemudian diubah ke dalam konsep baru menjadi tayangan ilmu pengetahuan dan jalan-jalan bertajuk Laptop Si Unyil dan sampai sekarang masih tayang.
Si Komo
Kalau Si Unyil icon anak-anak 80an, maka Si Komo adalah icon bagi anak-anak 90an. Hadir di TPI Televisi swasta pertama di Indonesia Si Komo menghibur anak-anak kala itu dengan cerita yang tidak hanya menghibur tapi juga mendidik. Tidak heran orang dibalik layar acara ini adalah Kak Seto seorang pemerhati anak-anak. Si Komo bersama teman-temannya Ulil, Belu, Dompu, Piko saking populernya akhirnya merambah ke dunia tarik suara.. he3x.. Si Komo Lewat Tol adalah hists evergreen dari mereka, sampai-sampai kemacetan akhirnya di identikan gara-gara Si Komo lewat.
Si Komo pada akhir 90an menghilang sebab kepopulerannya kalah dengan film kartun, konon sekarang Si Komo di coba dihidupkan kembali dengan format animasi 3D. Ayo deh Komo kita nanti kedatangannya dengan format baru! Salam weleh3x...
Si Boncu
Si Boncu tayang di RCTI awal 90an, Boncu singkatan dari Boneka Lucu. Sayangnya saya sudah ngubek-ubek internet tetapi tidak menemukan gambar si Boncu, dan reverensi tentang Boncu juga banyak yang hilang dari ingatan saya. Yang saya ingat Boncu populer pada masanya sampai-sampai saya waktu kecil punya t-shirt bergambar Boncu.
Pak Odor
Sebelas-duabelas dengan Si Boncu, gambar Pak Odor juga tidak ditemukan di internet. Panggung boneka Pak Odor tayang disekitar awal 2000an di TVRI dengan mengundang anak-anak dari Taman Kanak-Kanak sebagai penonton dan peserta lomba yang diadakan disela-sela acara panggung boneka.
Jalan Sesama
Walau lisensi acara ini dari Amerika, tetapi karena tokoh dan ceritanya yang sangat Indonesia, bolehlah acara ini masuk dalam list. Jalan Sesama adalah versi Indonesia dari Sesame Street, alih-alih mendubbing cerita yang sudah ada, para kreatifnya lebih memilih untuk menciptakan tokoh baru yang bernuansa Indonesia. Ada Tantan sang orangutan, Jabrik si Badak, Momon dan Putri dan tidak ketinggalan Detektif 123. Tayang di Trans7 tayangan ini sarat akan pengetahuan, sayangnya sepertinya acaranya sudah tidak tayang lagi sekarang.
StarKids
Tiga boneka kocak ini tayang di ANTV sekitar tahun 2007-2008an, dipandu juga oleh Asti Ananta dan kemudian diganti oleh Tasya. Yang bikin lucu tuh dubber nya asal banget!!! Cik cik yang kelihatan nya imut suaranya ngebass.. ngomongnya ngawur pula... He3x.. tapi mereka masih pantas menjadi tontonan anak-anak, karena cerita nya yang ringan dan mudah dipahami. Sayang nya mereka sudah tidak tayang lagi.
Budi dan Kerti
Tayang di TVRI sekitar tahun 2009an, tayangan ini juga sarat akan pendidikan, tidak heran karena konon kreator dibalik acara ini adalah Neno Warisman yang sangat peduli dengan anak-anak dan Agama Islam. Sayangnya acara ini tidak berlangsung lama tayang di televisi, padahal acaranya jauh lebih baik daripada film kartun (menurut saya lho)
Happy Holy Kids
Ceritanya tentang 3 orang anak bernama Happy, Holy dan Kids sehingga nama acara ini Happy Holy Kids. Bersama teman-teman nya yang hewan-hewan lucu, acara ini seperti acara panggung boneka pada umumnya juga sarat akan dunia pendidikan. tersirat pesan moral dalam setiap ceritanya. Acara ini kurang beredar di televisi nasional, wara-wirinya kebanyakan di TV daerah seperti BaliTV, JTV dan Banjar TV. Diselingi lagu-lagu anak-anak acara ini masih tayang walau sering diulang-ulang.
Yah!!! segitu dulu nostalgia kita akan program acara panggung boneka di televisi nasional kita. sayang sekali di masa-masa sekarang ini mereka kalah dengan acara film kartun, sinetron dan acara musik alay. Sebenarnya masih banya acara panggung boneka yang tayang, tapi cuma segini yang saya ingat, jadi kalau ada kekurangan dan ada yang ingin memberikan info tambahan. Monggo Gan!!!
