Nickelodeon Attack
Spongebob Squarepants
Kuning,
kotak, lucu? yang Spongebob jawaban nya! he3x.. ceritanya mengenai kota
imajinatif bawah laut bernama Bikini Bottom dimana Spongebob tinggal,
bekerja kepada tuan Crab di Krusty Crab sebagai koki pembuat kreapy
Patty (hamburger). Aksinya betul-betul konyol, apalagi bila sudah
bersama sahabatnya yang agak idiot (bukan agak lagi bos! tapi memang!)
bintang laut Patrick Star. Dan Invasi Spongebob tidak hanya di TV, tapi
sampai ke baju, sprei, buku dan lain-lain.
Dora The Explorer
Kartun
ini lebih pas buat anak pra sekolah karena ceritanya yang datar dan
terlalu sederhana. selalu terulang, hampir dipastikan Dora dan Boot akan
mencari sesuatu dengan mendatangi 3 tempat yang dibantu oleh Peta dan
Ransel, ditengah jalan diganggu Sweeper. sangat monoton tapi harus saya
akui ini 1 dari sekian banyak kartun berpengaruh dari Nickelodeon.
Avatar: The Legend of Aang
Kartun dari Pak Cik
Malaysia diam-diam sangat maju dalam per-animasi-an, Negara ini berhasil menciptakan kartun-kartun seru dan kocak. dibantu teknologi animasi 3D yang sangat berkualitas menjadikan kartun dari Malaysia tidak bisa dianggap remeh
Bola Kampung
Ini
animasi dari negeri Jiran yang sebenarnya ceritanya sederhana. Kartun
ini bahkan masih menggunakan teknik 2D, tetapi walaupun sederhana,
cerita dari kartun ini sangat lekat dengan keseharian, bahasa lain nya..
merakyat.. sehingga berkenan bagi anak-anak di Indonesia. Kartun ini
bercerita tentang anak-anak yang gemar bermain sepak bola.
Upin dan Ipin
Ini
dia kartun yang harus kita akui sangat berpengaruh, tidak hanya disukai
anak-anak, tetapi banyak orang tua juga menyukainya. secara animasi
bisa dibilang kartun ini sangat bagus, sudah menggunakan 3D dan detail
yang ditampilkan patut di acungi jempol. Ceritanya juga sangat merakyat,
sangat menyentuh, mengajarkan akan berbuat baik dan taat pada agama.
Tokoh si bocah kembar Upin dan Ipin pun menjadi iconic tersndiri dan
berinvansi sampai ke buku, alat tulis dan benda-benda lainnya.
Boboiboy
Kesuksesan
Upin dan Ipin kemudian dilanjutkan oleh Boboiboy yang tayang di Global
TV. Ceritanya tentang anak-anak yang memperoleh kekuatan dan menggunakan
kekuatan tersebut untuk melindungi bumi dari serangan Adudu.
Acha-acha! ini kartun India punya!
Tidak
hanya Malaysia yang meng import kartun, India juga. Kartun dari India
umumnya menceritakan tentang Dewa dan Tokoh Spiritual.
Little Krisna
Sama
seperti Upin dan Ipin, India pun menggunakan animasi 3D, seperti dalam
kartun Little Krisna. teknik 3D yang bagus dengan detail yang bagus
pula. Bercerita tentang Dewa Krisna semasa masih kanak-kanak melawan
bermacam-macam Iblis yang mengganggu.
Chota Bheem
Kalau
di Indonesia terkenal dengan nama Bima Sakti, tayang di ANTV. Walau
hanya menggunakan animasi 2D, namun cerita yang lucu membuat kartun ini
banyak disukai di Indonesia.
Kartun tanpa bahasa
Animasi berikutnya yang muncul dan berpengaruh adalah kartun yang menggunakan bahasa ajaib. Ajaib? ya! karena ada yang bebebe doang, ada yang pakai bahasa kambing bahkan tidak bersuara sama sekali.
Shaun the Sheep
Ini
dia kartun yang memunculkan kembali claymotion setelah sekian lama kita
lebih disuguhi animasi 3D. Kartun nya kocak abis! tentang para domba di
peternakan yang gokil dan macam-macam saja ulahnya yang memancing gelak
tawa pemirsa.
Owl
Burung
hantu yang satu ini tidak bersuara sama sekali, tetapi tingkah laku nya
ada-ada saja dan memancing tawa. ujung-ujungnya si Owl selalu apes.
Timmy Time
Animasi
ini bisa dibilang spin off dari Shaun the Sheep. Ya! Timmy domba kecil
yang ada di animasi ini adalah Timmy yang sama di animasi Shaun the
Sheep. Ceritanya Timmy sudah memasuki masa sekolah, dan di sekolah
bertemu teman-teman baru. Melihat karakternya saja sudah bikin gemas,
apalagi kalau sambil ditonton ceritanya.
Wah... Panjang juga ternyata ulasan mengenai kartun yang berpengaruh di Indonesia. List diatas saya akui masih banyak kekurangan, dan harus saya akui list di atas sangat subjektif, karena berasal dari pemikiran saya.
Ngemeng-ngemeng... bagaimana dengan animasi asli buatan anak bangsa? bukan bermaksud meremehkan, namun harus diakui animasi Indonesia masih kurang bertaji di negeri sendiri. Bukan karena kualitas tapi lebih kepada kesempatan yang kurang berpihak, padahal dunia animasi di Indonesia pun tidak bisa dianggap remeh. Kelemahan juga terjadi di sektor cerita sehingga banyak yang kurang tertarik.
Ada satu animasi anak negeri yang saya suka judulnya menggapai bintang, ceritanya tentang Pandu dan teman-teman dalam menjalani rutinitas, dan sepertinya animasi ini hasil kerja sama dengan Depdiknas (kala itu belum berubah jadi Depdikbud) sehingga ada muatan pendidikan nya juga.
Semoga
dikemudian hari animator kita bisa memperoleh kesempatan membuktikan
bahwa cerita animasi karya anak bangsa layak untuk menjadi raja di
negeri sendiri! Berjuang Mas Bro!!!
Sumber: (Part 1-4) Memori masa kecil! he3x...
Gambar: dari internet